News  

Peremajaan Kelapa Sawit, Jakob Fanotaba: Kita usulkan tambah lima ribu untuk direplanting

program peremajaan kelapa sawit tahun 2023 telah diusulkan ke Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Replanting IMG20230331123903jpg
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Papua Barat Jacob S Fonataba saat diwawancara di Manokwari, Jumat (ANTARA/Fransiskus Salu Weking)

Manokwari, Jubi TV – Pemerintah Provinsi Papua Barat menargetkan peremajaan tanaman (replanting) kelapa sawit di Kabupaten Manokwari seluas 5000 hektare (ha).

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHBun) Papua Barat Jacob S Fonataba di Manokwari, Jumat, mengatakan program peremajaan kelapa sawit tahun 2023 telah diusulkan ke Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

“Kita ada usulkan tambah lima ribu untuk direplanting,” kata Jacob Fonataba, dilansir Antara

Ia menjelaskan 5000 ha tanaman sawit yang diusulkan merupakan sawit plasma atau perkebunan sawit rakyat (PSR) di kawasan satuan permukiman transmigrasi.

Apabila usulan tersebut diterima, maka proses replanting dimulai dari tahapan penebangan dan tumbang chipping tanaman sawit yang tidak tidak produktif kemudian pembersihan lahan.

“Kalau bibit dipesan dari Medan dan dikembangbiakkan di Distrik Aimasi Manokwari. Besok saya ke Jakarta mau tanda tangan program PSR,” jelas dia.

Ia menuturkan replanting sawit sudah dimulai sejak 2019 dengan total dana yang diterima dari BPDPKS Rp60 miliar untuk dua ribu hektare lahan sawit plasma di Manokwari.

Upaya tersebut bermaksud meningkatkan daya saing melalui produktivitas, pengembangan industri hilir berbasis perkebunan, sekaligus menambah pendapatan masyarakat khususnya petani sawit.

Selain itu, Pemerintah Papua Barat berkomitmen memberikan kontribusi terhadap suplai crude palm oil (CPO) Indonesia jika seluruh lahan sawit direplanting.

“Usia kelapa sawit di Manokwari sudah lebih dari 25 tahun. Lahan yang replanting tahun lalu sudah mulai ditanami anakan sawit yang baru,” pungkas Fonataba.(*)

Komentar
Dapatkan update berita terbaru setiap hari dari News Room Jubi. Mari bergabung di Grup Telegram “News Room Jubi” dengan cara klik link https://t.me/jubipapua , lalu join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
banner 400x130