Jayapura, Jubi TV– Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Matias Benoni Mano, mengatakan Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM harus dimaksimalkan, karena berperan penting terhadap pertumbuhan perekonomian di sektor pariwisata.
“Untuk kontribusi UMKM di Kota Jayapura khususnya untuk kuliner sendiri catatan di tahun 2023 itu 121 persen. Artinya, melebihi target kita 100 persen berdasarkan catatan dari Badan Pendapatan Kota Jayapura,” ujar Matias Mano di Kantor Wali Kota Jayapura, Selasa (30/1/2024).
Peran UMKM sebagai penunjang sektor pariwisata sangatlah penting di tempat wisata, agar menunjang kebutuhan wisatawan sebagai oleh-oleh khas daerah selain untuk berlibur menikmati keindahan alam.
“Ini menjadi keberuntungan tersendiri buat Kota Jayapura. Untuk itu pentingnya pengembangan para pelaku UMKM agar bisa meningkatkan kualitas dan ragam produk mereka,” ujarnya.
Selain kuliner, dari sisi kriya fashion dan lainnya juga ikut memberikan kontribusi. Namun, tidak sebesar kuliner karena memang kuliner adalah kebutuhan dasar setiap orang.
“Sedangkan untuk kriya fashion dan lain sebagainya juga mengikuti dengan kebutuhan ketika orang datang ke Kota Jayapura, pulang perlu membawa oleh-oleh. Itu juga memberikan kontribusi yang cukup pesat,” ujarnya.
Matias Mano berharap masyarakat mengembangkan kreativitasnya untuk mendapatkan sumber-sumber ekonomi baru, sehingga bisa menumbuhkan perekonomian.
“Misalnya, yang jualan pinang, mereka tidak hanya menjual pinang tapi juga bisa mengembangkan ekonomi kreatifnya, misalnya pinang itu dijadikan semacam jus pinang,” ujarnya. (*)
Artikel ini sudah terbit di jubi.id