Nabire, Jubi TV– Setelah satu bulan jadi buronan, terduga pelaku penembak Danramil 1703-4/Aradide, Lettu (Anumerta) Oktovianus Sogalrey berhasil ditangkap Satgas Operasi Damai Cartenz di Paniai, Sabtu (11/5/2024).
Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Humas Operasi Damai Cartenz 2024 AKBP Bayu Suseno dalam keterangannya mengatakan terduga berinisial AN (30 tahun) sempat membawa kabur ponsel milik korban.
“Pada Sabtu, 11 Mei 2024 sekitar pukul 10.40 WIT, Satgas Operasi Damai Cartenz telah berhasil mengamankan seseorang yang diduga sebagai pelaku pembunuhan Almarhum Danramil 1703-4/Aradide, Lettu (Anm.) Oktovianus Sogalrey yang tertangkap tengah membawa kabur telepon genggam milik korban,” kata AKBP Bayu, Sabtu (11/5/2024).
AKBP Bayu menjelaskan, identitas yang ditangkap berinisial AN, 30 tahun. Ia tercatat sebagai warga Kampung Widimeida, Kabupaten Paniai. Ia berjenis kelamin laki-laki, lahir di Widimeida, 6 Juli 1991.
Sejumlah barang bukti, kata AKBP Bayu, telah disita Satgas Damai Cartenz. Salah satunya ponsel dengan ‘sim card’ milik korban. Aparat juga menyita sebilah senjata tajam dan buku rekening bank dari terduga pelaku.
“Adapun sejumlah barang bukti yang diamankan di antaranya satu buah telepon genggam dengan nomor kartu SIM milik almarhum Danramil Aradide Lettu (Anumerta) Oktovianus Sogalrey, 1 buah parang, 1 set kunci L, 1 buah buku rekening BRI, dan 1 buah tas samping berwarna biru-hitam,” ujar AKBP Bayu.
Ia melanjutkan tersangka sedang diperiksa secara mendalam di Mako Polres Paniai. “Saat ini pelaku telah berhasil kami amankan dan sedang dilakukan pendalaman lebih lanjut oleh personil kami bersama Polres Paniai,” katanya.
Peran AN saat penembakan Danramil Aradide
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 AKBP Dr Bayu Suseno juga menyampaikan terduga pelaku penembakan Danramil 1703-04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey yang berinisial AN merupakan anggota TPN-PB OPM dari pimpinan KKB Kodap XIII Kegepa Nipouda Paniai berinisial OS.
“Peran pelaku KKB AN adalah pemegang HP milik almarhum Danramil 1703-04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey,” ujarnya.
Bayu mengatakan, dari keterangan, AN menjelaskan bahwa pada saat terjadinya penembakan terhadap Letda Inf Oktovianus Sogalrey, ia termasuk yang berada di lokasi penembakan bersama-sama dengan Pimpinan KKB Kodap XIII Kegepa Nipouda Paniai berinisial OS.
AN mengaku bahwa HP milik almarhum Danramil 1703-04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey diambil oleh TPNPB-OPM berinisial YB yang juga merupakan salah satu pelaku yang terlibat dalam pembunuhan tersebut dan sempat terekam dalam video pembunuhan yang disebarkan oleh TPN-PB OPM Paniai beberapa waktu lalu.
“AN mengakui juga bahwa selama ini ia merupakan anggota KKB aktif yang selalu mengikuti aksi-aksi yang dilakukan oleh KKB Paniai pimpinan OS,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan Letda (TNI) Oktovianus Sogalrey ditemukan tewas pada Kamis (11/4/2024) pagi di Distrik Eladide, Kabupaten Paniai, Papua Tengah. Korban meninggal di lokasi karena ditembak oleh anggota OPM (Organisasi Papua Merdeka). (*)
Artikel ini sudah terbit di jubi.id