Jayapura, Jubi TV – Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Dibawah Pimpinan Panglima Tinggi Goliath Tabuni dan Komandan Operasi Umum TPNPB Mayjend Lekagak Telenggen bertanggungjawab atas pembakaran di Ilaga dan penembakan terhadap patroli TNI Polri di Keneyam Kabupaten Nduga Papua
“Ya benar, pembakaran di Ilaga TPNPB dibawah Pimpinan Panglima TPNPB Gen Goliath Tabuni, dan Komandan Operasi Umum TPNPB Mayjend Lekagak Telenggen bersama Panglima TPNPB Kodap Ilaga Peni Murib dan Panglima TPNPB Kodap Sinak Murib bertanggungjawab atas semua aksi yang dilakukan di seluruh tanah Papua,” kata Juru Bicara TPNPB, Sebi Sambom Minggu (25/4/2022).
Pembakaran terhadap bangunan milik PT.Martha Tunggal Teknik di Distrik Gome Kabupaten Puncak Jumat (22/4/2022) terjadi sekitar pukul 17.50 waktu setempat. Otoritas keamanan menyebutkan tak ada korban jiwa dalam insiden pembakaran tersebut.
Jubir Sebi Sambom juga menyatakan pihaknya bertanggung jawab terhadap peristiwa penyerangan Pos Mupe 3 yang menewaskan seorang anggota marinir.
“Hari Jumat 22 April 2022, pukul 15:00 sore kami pasukan TPNPB Kodap III Ndugama-Derakma dan militer TNI POLRI saling menyerang dan kami menembak satu orang. Dan yang luka-luka berapa, kami tidak bisa pastikan,” ucapnya.
Sebby menyebutkan tidak ada korban luka maupun korban meninggal dunia dari pihak TPNPB dalam peristiwa penyerangan tersebut
“Di pihak kami pasukan tidak ada yang luka-luka maupun korban tembak mati,” ucapnya
Menurut Sebby, Egianus Kogeya telah menyerukan kepada masyarakat sipil yang berada di wilayah Keneyam, Nogolaid, sampai ke Batas Batu agar dalam beberapa hari ini tidak lalu-lalang di sekitar daerah tempat tinggal mereka.
“Egianus dan pasukannya sudah mengepung daerah Keneyam,” tambah Sebby. (*)
